Dengan adanya perkembangan teknologi, penulis rasa menghafal jauh lebih mudah dan jauh lebih menyenangkan caranya dibanding pada jaman dulu ketika menghafal hanya bisa dilakukan melalui medium buku. Pun, termasuk pada cara menghafal rumus trigonometri.
Agak sulit memang menemukan cara dan metode jelas untuk menghafal salah satu rumus matematika yang satu ini. Selain cukup rumit, rumus matematika memang salah satu yang paling sulit untuk dihafal bagi pelajar Indonesia saat ini. Betul, kan?
Pahami Lebih Baik Daripada Menghafal H2
Saran dari penulis, sebenarnya rumus trigonometri tidaklah terlalu sulit untuk anda hafal. Pahami lebih dulu, jangan hafalkan lebih dulu. Mungkin, ada salah persepsi dalam diri anda. Mungkin ada kesalahpahaman dalam diri anda. Pahami lebih dulu, jangan hafalkan lebih dulu.
Kenapa harus memahami?
Memahami dan menghafal amat jauh berbeda konteksnya. Ketika anda memahami, anda akan menghafal. Namun ketika anda menghafal, belum tentu anda memahami. Mana yang lebih baik? Tentu saja memahami, bukan?
Pertanyaannya adalah, bagaimana cara memahimi rumus trigonometri daripada menghafal rumus trigonometri?
Ada beberapa saran dari penulis, mari simak di bawah, yuk!
1. Tetap Latihan Rumus H3
Bila di sekolah anda masih mengerjakan latihan, tidak ada salahnya anda tetap latihan rumus ketika sampai di rumah. Apakah tidak berlebihan? Tentu tidak kalau anda tahu takarannya. Tujuan latihan sendiri adalah membuat anda terbiasa, membuat anda paham dan membuat anda lebih lancar ketika mengerjakan soal.
2. Download Aplikasi Memahami Rumus Matematika H3
Kalau anda memiliki ponsel pintar berbasis Android atau iOs, tidak ada salahnya mengunduh aplikasi yang membahas rumus matematika. Pun, tujuannya juga sama, membuat anda terbiasa, membuat anda paham dan membuat anda lebih lancar ketika mengerjakan soal.
3. Belajar Bersama H3
Ketika menghafal anda butuh waktu untuk menyendiri agar berkonsentrasi. Berbeda halnya bila anda mencoba memahami rumus trigonometri, menurut penulis belajar bersama adalah cara terbaik agar anda memahami lebih cepat. Tentunya, belajar dengan teman yang lebih memahami akan lebih bagus.
Yap, kurang lebihnya, begitulah saran dari penulis. Cukup mudah dan masuk akal untuk dilakukan, ya?